Menyoalhal istri prioritaskan suami atau ibu, Kata Ustaz mengutip nasihat dari Ustaz Syam Elmarusy dalam Islam Itu Indah. Berikut nasihat lengkap Ustaz Syam Elmarusy: Jikalau diberikan pilihan, kembali ke dalil surganya seorang istri terletak pada suaminya. Tapi, bukan berarti dia mampu mengabaikan ibundanya.
Halsama juga bisa terjadi sebaliknya, yakni ketika istri terpaksa menghadapi perilaku suami yang buruk, seenaknya, dan kasar serta tidak berperasaan. Kesabaran adalah pilihan utama. Karena, sebagaimana dikutip Syekh Muhammad bin Umar An-Nawawi Al-Bantani, Rasulullah bersabda:
Jugadalam menghadapi masalah rumah tangga. Tanpa kesabaran, akan sulit bagi Anda menghadapi karakter suami yang selalu benar ini. Tapi, jika Anda bisa sabar menjalaninya, keharmonisan rumah tangga pasti akan terwujud. Sabar selalu menjadi pilihan untuk cara menghadapi suami yang menyebalkan. 3. Selesaikan masalah tanpa mengungkit penyebabnya
Pasangansuami istri sesungguhnya tidak jauh berbeda satu sama lain. Ada kebutuhan umum yang dibawa oleh pria maupun wanita ke dalam pernikahan mereka. Mungkin kita menggunakan istilah yang berbeda, namun kebutuhannya setiap pernikahan relatif sama. Memahami kebutuhan adalah langkah pertama untuk menangani perselisihan dalam pernikahan.
VIVALifestyle - Suami yang merupakan kepala rumah tangga memiliki tugas dan tanggung jawab yang besar terhadap keluarganya. Salah satunya adalah suami berkewajiban untuk memberikan nafkah kepada keluarganya. Namun, sebagian suami terkadang tidak memberikan seluruh penghasilannya kepada istri. Baca Juga :
1Suami Yang Sholih Menghadapi dan Menyikapi Istrinya. 1.1 Mukodimah; 1.2 Sikap Suami Kepada Istri; 1.3 Kesabaran Istri Akan Mendapat Pahala Seperti Pahala Asiyah Istri Fir'aun; 1.4 Kisah Sinkat Asiyah Istri Fir'aun; 1.5 Apa yang dikatakan oleh Sayid Abdullah al-Hadad Al-Mahbub? 1.6 Kisah seorang suami yang sabar dalam menghadapi sifat
eMEx. Menjadi seoarang suami pasti banyak tanggung jawab yang harus dilakukan. Salah satunya menghadapi sikap istri yang keras kepala dan pemarah. Oleh sebab itu, harus ada kesabaran dan cara yang ampuh agar suami dapat memahami sikap istri. Nah, kali ini akan ada ulasan mengenai 5 cara menghadapi istri yang keras kepala dan pemarah. Untuk informasi lebih lanjut, yuk simak ulasannya berikut ini!1. Redam emosimuPexels/Moose PhotosUntuk menghadapi istri yang keras kepala dan pemarah, ada baiknya bagi kamu untuk menunggu emosinya reda terlebih dahulu. Sambil menunggu, kamu sendiri juga sebaiknya mengatur emosimu agar tidak ikut terbawa arus. Pasalnya, orang yang sedang marah dan keras kepala pada umumnya sedang membangun benteng pertahanan agar tidak terserang oleh pihak karena itu, bila kamu ngotot untuk melawan, hasilnya akan jauh lebih sulit karena benteng tersebut tidak akan roboh dengan mudah. Dengan demikian, kamu harus tunggu waktu yang tepat untuk berdiskusi, di saat benteng tersebut mulai Ketahui penyebab kemarahan istriPexels/Andrea PiacquadioCara selanjutnya yang bisa kamu lakukan untuk menghadapi istri yang keras kepala dan pemarah adalah dengan mengenali apa yang menjadi akar permasalahannya. Misalnya, mencari tahu kapan ia menjadi sosok yang demikian atau penyebab mengapa ia bertingkah seperti itu. Ada kalanya sikap keras kepala dan marah yang dilakukan oleh istrimu dikarenakan karakter yang dibawa sejak itu, sikap marah dan keras kepala yang dilakukan oleh istrimu itu juga dapat disebabkan oleh sikapmu yang kurang berkenan di hatinya, sehingga membuat istrimu menjadi pemarah dan keras kepala. Oleh karena itu, bila kamu telah mengetahui penyebab dari kemarahan istrimu itu, maka jalan keluar penyelesaiannya pun akan dapat ditemukan dengan Minta maaf dan tetap tersenyumPexels/Andrea PiacquadioDengan meminta maaf dan mengakui kesalahan kepada istrimu, walaupun kamu tahu bahwa dirimu tidak salah. Pasalnya, meminta maaf dapat meredakan situasi yang sudah panas agar tidak menjadi lebih panas lagi. Selain itu, ucapan maaf darimu itu, juga dapat membuat level keras kepala dan marah sang istri menjadi lebih rendah. Selain maaf, cobalah untuk tetap tersenyum pada kondisi yang demikian. Namun ingat untuk tidak perlu terlalu berlebihan, ya! Sebab, dengan senyumanmu itu terbukti dapat meluluhkan hati istrimu, lho! Baca Juga 8 Tipe Cinta yang Dimiliki Manusia, Cintamu Tipe yang Mana? 4. Tetap tunjukkan rasa sayang pada istriPexels/Josh WillinkCara berikutnya untuk menghadapi istri yang keras kepala dan pemarah adalah dengan tetap menunjukkan rasa sayang dan cinta kepada istrimu. Sebab, cinta adalah salah satu bahasa universal yang dapat menyentuh hati setiap insan, termasuk itu, ada kemungkinan cinta yang kamu tunjukkan kepada istrimu itu dapat meluluhkan sifat pemarah dan keras kepalanya. Untung-untung jika ini dapat menambah level cintanya padamu. Ada banyak cara yang bisa kamj lakukan untuk menunjukkan rasa sayang kepada istrimu, seperti memberikan pujian, menanyakan keadaannya ketika kamu sedang bekerja, membantu sebagian pekerjaan rumah, melalukan me time berdua, dan Tetap sabar menghadapinyaPexels/Dellon ThomasAda suatu perkataan orang bijak yang mengatakan bahwa api tidak akan dapat diredam dengan api pula. Begitu pula sama halnya jika kamu berhadapan dengan istri yang keras kepala juga tidak bisa dengan karakter yang keras pula. Cobalah untuk menjaga kepala agar tetap dingin dan tetap bersabar pada awalnya mungkin masalah tidak akan teratasi langsung, tapi setidaknya masalah jadi tidak melebar ke mana-mana, bukan? Tapi, perlu diketahui jika sabar di sini bukan berarti menyerah atau cuek, ya! Namun, sabar yang dimaksud adalah upaya menunggu waktu yang tepat untuk memberikan itu tadi ulasan mengenai 5 cara yang bisa kamu lakukan untuk menghadapi istri yang keras kepala dan pemarah. Intinya, hadapi dengan sabar dan jangan terbawa emosi, ya! Baca Juga Ada 9 Tipe Orang di Dunia Ini, Kamu Termasuk yang Mana? IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Perkenalkan saya adalah penulis dan pengelola fan page facebook "Unconditional Love to My Husband" Sebuah komunitas untuk para istri yang rindu memberikan cinta tanpa syarat untuk suami tercinta. Saya mengundang kompasioner khususnya para istri/ibu yang ingin berbagi tentang rahasia bagaimana mencintai suami dengan sepenuh hati di fan page facebook tesebut. Terima kasih sudah bergabung dan berbagi. Berikut adalah salah satu artikel yang sya tulis di fanpage facebook "Unconditional Love to My Husband" Para ibu, beberapa hari ini saya merenung, berpikir, dan berdoa tentang apa yang akan saya tulis di fan page ini mengenai perselingkuhan suami dalam berumah tangga. Saya melihat begitu kompleks permasalahan ini dan akibatnya sangatlah fatal dan membuat hidup menjadi pontang-panting karena luka-luka batin istri yang sulit disembuhkan. Perselingkuhan ini sering kali sampai pada perceraian dan menghancurkan mental dan masa depan anak-anak. Setelah merenungkan, saya sampai pada kesimpulan kalau topik mengenai perselingkuhan suami akan dibagi ke dalam beberapa bagian. Bagian pertama adalah mengenai, “Mengharapkan Kesetiaan Manusia, Engkau akan Kecewa”. Akan ada bagian lanjutan dari artikel ini seperti mengapa suami berselingkuh, bagaimana melanjutkan hidup setelah perselingkuhan, bagaimana menyembuhkan luka batin akibat perselingkuhan, dan lain-lain. Namun saya renungkan, topik yang pertama ini adalah yang terutama dan yang terpenting sebelum melanjutkan ke topik perselingkuhan berikutnya. Jadi artikel perselingkuhan bagian yang pertama ini akan saya beri judul, “Mengharapkan Kesetiaan Manusia, Engkau akan Kecewa”. Banyaknya kasus perselingkuhan suami yang marak terjadi di muka bumi namun setelah merenungkan akhirnya saya bisa melihat hal positif yang bisa ditarik. Ada pesan yang ingin disampaikan. Ternyata Kesetiaan manusia terbatas dan tidak sempurna. Kesetiaan ini berubah-ubah tergantung keadaan, suasana, dan apakah menguntungkan atau tidak. Suami yang setia pasti masih tetap ada walau sulit ditemukan. Manusia di muka bumi telah jatuh ke dalam dosa sehingga banyak sekali ditemukan suami yang berselingkuh dengan wanita yang mau diselingkuhi. Banyak orang menyebut diri baik hati, tetapi orang yang setia siapakah menemukannya? Kasih manusia perlu diuji dan sangat terbatas. Namun kasih Tuhan tidak terbatas dan sudah terbukti. Jika kita mengharapkan kesempurnaan atau kesetiaan manusia yang fana maka bersiap-siaplah untuk kecewa. Namun jika kita selalu berharap pada kesetiaan Tuhan Dia tidak akan mengecewakan kita. Sekalipun kita tidak setia kepada-NYA, Dia akan tetap setia kepada kita tanpa memandang status sosial kita. Kesetiaan manusia itu pasti masih ada walau terkadang sifatnya relatif. Semua istri menginginkan suami yang setia namun saat kesetiaan terkoyak dan jiwa sontak remuk redam janganlah kecewa berkepanjangan karena demikianlah kesetiaan yang ditawarkan oleh dunia ini sifatnya sementara dan hanya kasih dan kesetiaan Tuhanlah yang abadi dan tetap untuk selamanya. Semua peristiwa dalam hidup termasuk penderitaan pasti ada akhirnya. Pelajarilah dengan bijak dan ambillah hikmah dari permasalahan ini. Diselingkuhi itu memang sangat pahit rasanya namun jangan buru-buru memuntahkan rasa pahit itu karena tidak selamanya yang pahit itu racun. Terkadang yang pahit bisa menjadi obat bagi tubuh kita. Pahitnya kenyataan pasti ada hikmah dan manfaatnya dalam hidup kita. Coba renungkan, apakah Tuhan mengijinkan ini semua terjadi agar istri, suami, dan anak-anak semakin dekat kepada-NYA? Apakah Dia ingin kehidupan suami istri semakin harmonis ke depan? Untuk apa setiap hari suami manggut-manggut pada istri namun saat kematian menjelang, kita tidak menemukan kekekalan yang indah? Mungkin setelah melewati proses yang menyakitkan ini suami istri malah dijadikan orang-orang sebagai teladan keluarga yang rukun dan bahagia karena berhasil melewati badai rumah tangga. Saya juga saat berpacaran dulu pernah merasakan hal yang demikian sakit namun saya bisa menemukan banyak hikmahnya salah satunya adalah berusaha membuat fan page UNCONDITIONAL Love to My Husband dengan harapan fan page ini bisa membantu menghapus air mata para istri yang sedang mengalami kesusahan seperti saya dulu. Saat suami berjanji atas nama Tuhan akan terus bersama istri, mencintai apa adanya, menerima saat sakit atau sehat, dan menerima segala kekurangan istri mungkin kita sebagai istri mungkin akan merasakan bak bidadari yang paling beruntung saking sangat bahagianya. Aminkan janji itu dan berusahalah sekuat tenaga bersama-sama merawat cinta suci yang telah tumbuh di hati. Bersyukurlah jika suami sangat setia pada ikrar yang pernah diucapkan bersama. Berbahagialah atas masa-masa indah yang dilewati bersama karena kesetiaan suami itu memang ada dan bukan hanya mimpi. Namun jika suatu saat dia pergi meninggalkan dunia, maka tinggallah kita sendiri dan kesetiaan siapa lagi yang kita harapkan selain kesetiaan Tuhan kita? Tidak ada kesetiaan di bumi yang bisa melebihi kesetiaan-NYA pada kita. Berharap dan berdoalah agar suami tetap setia namun janganlah lupa kalau kesetiaan manusia itu terbatas dan tidak abadi. Kesetiaan manusia dapat berakhir, kesetiaan sahabat dapat berakhir, kesetiaan suami terhadap istri atau sebaliknya dapat berakhir, kesetiaan anak terhadap orang tua, bahkan kesetiaan orang tua terhadap anak juga bisa berubah. Meski tidak ada satu pun yang di dunia ini bisa setia, termasuk sang suami, berusahalah untuk setia kepada Tuhan-MU sampai akhir taatlah kepada-NYA sampai mati. Karena kesetiaanmulah yang akan menentukan kemana kehidupan kekal setelah kematian menjemput. Adakah para ibu yang ingin berbagi pengalaman tentang kesetiaan Tuhan yang tiada terbatas? Terima kasih sudah berbagi - Lihat Sosbud Selengkapnya
kesabaran suami terhadap istri